BATASTIMOR.COM - Sejumlah persoalan di Bank NTT hingga hari ini masih menjadi perhatian publik.
Pasalnya, Bank kebanggaan masyarakat NTT itu belakangan ini terlilit dalam sejumlah persoalan serius.
Salah satu yang menjadi sorotan publik hari ini adalah terkait dengan kredit Rp50 miliar PT SNP.
Baca Juga: Incumbent Desa Fatumuti TTU Paulus Tnome Kembali Mendaftarkan Diri Sebagai Cakades
Baca Juga: Laporkan Temuan Dugaan Korupsi DD, Sejumlah Warga Desa Kaubele Datangi Tipikor Polres TTU
Dirut Bank NTT Alex Riwu Kaho menegaskan bahwa masalah MTN PT SNP dan kredit bermasalah Rp 50 miliar telah ditindaklanjuti.
Menurutnya, masalah kredit tersebut telah ditindaklanjuti sesuai rekomendasi auditor BPD dan juga perseroan telah memutuskan sebagai resiko bisnis.
Alex pun mengungkapkan bahwa temuan BPK terkait MTN yang menjadi perhatian publik telah sesuai dengan SOP di Bank NTT saat itu.
Baca Juga: Wajib Tahu! Gaji 13 dan THR Tahun 2023 Segera Cair, Cek Informasi Selengkapnya
Baca Juga: Diduga Kepengurusan Dualisme, Izin Operasional Stikes Nusantara Kupang Terancam Dicabut
Sementara terkait dengan proses hukum, Ia mengatakan bahwa pihaknya tetap menghormati proses yang berjalan. ***
Artikel Terkait
Bank NTT Peduli Kebersihan, George Hadjoh : Wujudkan Kupang Kota Bersih
Gawat! Dirut Bank NTT diduga lakukan 7 pelanggaran ini dalam kasus pembelian MTN
Sidang Gugatan Mantan Dirut Bank NTT, Hakim Ancam Beri Sanksi Untuk Pemegang Saham
Kritisi kebijakan Gubernur NTT masuk sekolah jam 5 pagi, AMMAN: pengalihan isu kasus korupsi Bank NTT
Perkara Sekolah Jam 5 Pagi Disebut Sebagai Pengalihan Isu, 5 Dosa Bank NTT Masih Jadi Misteri